Banda Aceh | Aceh | JatimEkspress.Com | ArtaSariMediaGroup ~ Menteri Koordinator Bidang Hukum dan HAM, Prof. Dr. Yusril Ihza Mahendra, menyatakan komitmennya untuk membantu sepenuhnya proses revisi Undang-Undang Pemerintahan Aceh (UUPA) yang saat ini tengah diajukan oleh Pemerintah Aceh dan DPRA ke pemerintah pusat.
Pernyataan ini disampaikan Yusril saat menghadiri kegiatan konsolidasi dan silaturahmi bersama jajaran DPW, DPC, dan kader Partai Bulan Bintang (PBB) Aceh di Hotel Kyriad Muraya, Banda Aceh, Selasa (9/7/2025).
“Benar, saya sudah bertemu utusan dari Pak Mualem untuk membicarakan revisi UUPA. Karena nanti proses harmonisasi undang-undang akan melibatkan kementerian yang saya pimpin, maka saya akan ikut mengawal penuh,” ujar Yusril.
Sebagai Ketua Dewan Pertimbangan PBB, Yusril juga menyatakan perhatian serius terhadap berbagai isu strategis di Aceh, termasuk polemik penguasaan lahan Blang Padang dan penyelesaian status empat pulau yang sebelumnya disengketakan.
Ia menegaskan komitmennya untuk terus memberikan masukan konstruktif kepada Presiden demi kemajuan Aceh.
Sementara itu, Ketua DPW PBB Aceh Zulmahdi Hasan mengungkapkan bahwa kehadiran Prof. Yusril di Aceh juga dalam rangka meresmikan Monumen Rumoh Gedong di Pidie.
“Di tengah padatnya agenda, Prof. Yusril tetap menyempatkan diri untuk bertemu dan menyapa kader PBB se-Aceh. Ini jadi energi positif bagi kami,” katanya.
Komitmen Yusril dinilai sebagai angin segar bagi percepatan revisi UUPA yang telah lama diperjuangkan demi memperkuat otonomi khusus Aceh. | JatimEkspress.Com | AcehInfo | *** |
alhamdulillah